Selasa, 29 Maret 2011

Spiritual Problem Solving

Spiritual Problem Solving
Penulis : Solikhin Zero to Hero&Kang Puji Hartono, SPS
Penerbit : Pro-U Media
Tebal : 342 halaman




Jangan kalah oleh masalah
Jadikan masalah sebagai penggugah jiwa yang terlelap
Hentakan pikiran yang beku terbelenggu
Jangan kalah oleh masalah
Yakinlah di balik satu masalah ada dua kemudahan

Karena sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya bersama kesulitan itu ada kemudahan. (QS. Alam Nasyrah:5-6)

“Tidak akan kesulitan mengalahkan dua kemudahan”


Ibnu Mas’ud r.a. mengatakan, “Demi Dzat yang jiwaku di tangan-Nya, seandainya kesulitan itu tedapat dalam sebuah batu, niscaya kemudahan akan terus memburunya sampai menemukannya, dan satu kesulitan tidak akan mampu mengalahkan dua kemudahan.” (Syarah Arbain Ruhiyah, hal.365)

Mengetahui masalah adalah separuh dari solusi. Tau sebab tau akibat. Memahami pertanyaan berarti setengah dari jawaban.

Mari bercermin pada Umar bin Abdul Aziz. Khalifah yang diangkat pada suasana perekonomian yang sekarat. Umar berpihak kepada rakyat. Menarik kekayaan keluarga istana untuk dikembalikan ke Baitul Maal dan disalurkan kepada rakyat. Kalau benar masalah anda berat, seberat apakah???

Seberat apakah tanggung jawabmu bila dibandingkan Umar bin Abdul Aziz. Saat dihajar oleh masalah itulah saat tepat untuk bercermin. Obatnya adalah kejujuran. Mengobati kelemahan diri dengan keyakinan yang kuat.

Anda sakit??? Tuangkan kejujuran diri untuk mengoreksi dan bangkit untuk memperbaiki diri, insya Allah akan segera sembuh. Saat menghadapi masalah setiap orang akan muncul kepribadian yang sesungguhnya. Abu Said bin Harraz bertutur,
Jiwa manusia itu seperti air yang tenang, bersih lagi bening, bila engkau menggerakkannya, maka tampaklah lumpur yang ada di bawahnya , demikian juga jiwa manusia akan tampak saat mendapat ujian, saat kekurangan dan berselisih. Maka bagaimana mungkin orang yang tidak mengenal dirinya dapat mengenal Tuhannya?


Aahh…terlalu panjang untuk diceritakan semua. Mending langsung baca sendiri, lebih seru.
Berpetualanglah bersama SPS

0 komentar:

Posting Komentar